Anti Repot, Ini 20 Tips Liburan Membawa Bayi dan Anak Naik Pesawat!6 min read
Bawa bayi dan anak naik pesawat merupakan sebuah tantangan. Hal-hal tak terduga bisa saja terjadi. Namun, ada beberapa tips yang bisa kamu terapkan saat liburan membawa anak atau bayi naik pesawat supaya situasi aman terkendali. Inilah 15 tips liburan naik pesawat bersama anak yang bisa kamu ikuti!
1. Sesuaikan Jadwal Terbang dengan Jam Tidur Anak
Tips pertama bawa anak naik pesawat untuk liburan adalah membeli tiket pesawat yang jadwalnya sesuai jam tidur mereka. Cara ini lumayan membantu agar saat terbang, anak bisa tidur dalam pesawat. Orangtua pun bisa duduk dengan tenang 🙂
2. Check-In Mandiri Secara Online di Rumah
Usahakan check-in mandiri dulu saat di rumah (online check-in) saat membawa anak atau bayi naik pesawat. Jadi ketika sampai di bandara, kamu tinggal drop off bagasi di konter check-in. Cek cara naik pesawat pertama kali di sini.
Tips ini sangat memudahkan orangtua yang membawa anak saat liburan dengan pesawat. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua maskapai membolehkan penumpang di bawah 2 tahun (bayi) melakukan check-in online. Cari tahu dulu aturan maskapai yang kamu naiki, ya.
3. Datang Lebih Cepat Saat Membawa Anak dan Bayi
Orangtua yang bawa anak naik pesawat wajib datang lebih awal dari jadwal keberangkatan. Setidaknya 2-3 jam lebih cepat untuk mengantisipasi situasi dan kondisi anak yang tidak terduga. Bakal repot kan kalau tiba-tiba anak ingin buang air besar.
Datang lebih awal juga bisa membuatmu tidak perlu lari tergesa-gesa sambil menyeret koper dan menggendong anak. Jadi, tubuh tidak akan terlalu lelah dan stres karena kejadian tak terduga.
4. Sewa Porter Saat Bawa Anak Naik Pesawat
Memakai jasa porter adalah salah satu cara nyaman saat membawa anak liburan naik pesawat. Kamu tak perlu repot mengurusi barang bawaan, cukup fokus menjaga anak. Apalagi kalau anak kamu sudah bisa lari ke sana ke mari dan tidak mau diam. Anak kecil harus diawasi banget, kan?
Supaya tidak kecolongan, ketahui cara menghindari pencurian bagasi di sini.
5. Pasang Tanda Pengenal pada Anak
Demi menghindari kejadian buruk, tidak ada salahnya memasangkan tanda pengenal pada anak, seperti nama anak dan nomor telepon orangtua. Tanda pengenal tersebut bisa dipakaikan di tangan seperti gelang.
Jika anak tersesat atau hilang, petugas bandara bisa langsung menghubungi kamu dengan mudah. Tapi, jangan sampai ya kejadian ini menimpa kamu. Awasi terus anak selama perjalanan.
6. Pilih Tempat Duduk yang Nyaman
Saat check-in, pilihlah tempat duduk yang nyaman. Kemungkinan anak bosan dan rewel di perjalanan cukup besar, apalagi dalam penerbangan jarak jauh.
Pilihlah tempat duduk di pinggir jendela apabila anak senang melihat awan. Boleh juga duduk di pinggir supaya anak bebas bergerak atau jalan-jalan di lorong. Sesuaikan saja dengan kepribadian anak supaya suasana hatinya baik.
Jika kamu membawa bayi naik pesawat, mintalah kursi sekat dan siapkan tempat tidur bayi sebelum penerbangan. Bassinet dapat digunakan untuk anak hingga usia 18 bulan. Namun, paling cocok untuk bayi di bawah umur delapan bulan.
7. Bolehkah Membawa Susu/Makanan Bayi dalam Pesawat?
Sebagian besar otoritas bandara (keamanan bandara, imigrasi, dll) membolehkan penumpang membawa susu formula jika bawa anak naik pesawar. Aturan jumlah susu bayi yang diperbolehkan tergantung maskapai yang dinaiki.
Biasanya yang diizinkan tidak lebih berat dari 100 ml. Penumpang juga harus menunjukkan susu formula tersebut kepada petugas keamanan selama pemeriksaan keamanan.
8. Bawa Kain Gendongan
Membawa gendongan adalah hal yang wjaib jika kamu mengajak bayi atau anak naik pesawat. Ketika anak rewel di dalam pesawat, kamu bisa menggendong dan menenangkannya. Percayalah, tidak mungkin kamu bisa selalu duduk selama perjalanan bersama bayi di pesawat.
9. Cari Tahu Aturan Bagasi Maskapai yang Kamu Naiki
Orangtua yang membawa anak atau bayi dalam pesawat wajib mengetahui jumlah bagasi yang diizinkan dalam maskapai penerbangan. Mencoba mengepak ulang bagasi saat di bandara tentu akan membuat perjalanan dipenuhi kepanikan. Kecuali, kamu tak keberatan harus membayar biaya kelebihan bagasi.
10. Siapkan Satu Tas Berisi Barang Anak
Membawa semua keperluan anak dalam satu tas akan sangat membantu. Meski hanya penerbangan pendek, orangtua wajib menyediakan amunisi penuh saat liburan membawa anak atau bayi naik pesawat.
11. Sedia Tisu Basah dan Tisu Kering
Membawa tisu basah dan tisu kering saat penting jika kamu mengajak anak liburan dengan pesawat.
12. Bawa Popok Lebih Banyak
Perubahan tekanan udara bisa mengakibatkan gangguan pada perut si kecil. Tips membawa anak terbang dengan pesawat adalah membawa popok lebih untuk berjaga-jaga. Cek benda yang dilarang dibawa ke pesawat di sini.
13. Beri Anak Makan di 2 Waktu Ini
Beri makan si kecil saat sudah lepas landas dan mendarat untuk mencegah sakit telinga. Ajari anak untuk makan atau mengunyah camilan di dua waktu tersebut.
Bisa juga dengan memberikan ASI atau susu formula. Untuk anak berusia 3 tahun ke atas, kamu bisa memberikan permen atau sesuatu yang dapat mereka hisap.
Jika anak sudah cukup Besar, ajari mereka melakukan teknik ekualisasi (equalization technique) dengan cara menguap atau menelan air liur supaya telinga tidak berdengung.
14. Lindungi Telinga Anak Selama Penerbangan
Selain mengunyah makanan, kamu juga bisa meminimalisir rasa sakit pada telinga anak dengan headset atau ear plug. Sekarang, sudah banyak penutup telinga dengan model lucu sehingga anak senang memakainya.
15. Bawa Mainan Kesayangan Mereka
Bawa mainan, boneka kesayangan, buku gambar, buku cerita, buku stiker, atau apapun yang bisa membuat anak sibuk demi mengalihkan rasa bosannya.
Untuk anak yang sudah lebih besar, kamu bisa membiarkan mereka bermain game selama mereka suka. Risiko anak rewel atau menangis selama penerbangan pun bisa dihindari.
16. Pesan Makanan di Pesawat
Tips mengajak anak dan bayi naik pesawat lainnya adalah memesan makanan sebelum naik pesawat. Pesan dengan catatan spesifik, seperti tidak pedas, tak boleh mengandung kacang atau susu, vegetarian, atau pantangan lainnya.
Jangan sampai anak tidak makan apa-apa selama penerbangan, bisa-bisa masuk angin dan rewel.
17. Anak Tak Suka Makanan di Pesawat? Bawa Camilan Sendiri!
Bawa beberapa makanan ringan yang tidak lengket dan disukai anak, bisa 3-4 jenis camilan. Pastikan semua camilan tersebut boleh dibawa dalam kabin. Hindari membawa minuman dalam kemasan karton karena bisa muncrat ke mana-mana dan tidak bisa ditutup lagi setelah dibuka.
Umumnya penerbangan domestik mengizinkan orangtua membawa buah-buahan. Sementara untuk penerbangan luar negeri, umumnya tak boleh membawa makanan dengan biji. Paling aman ya bawa camilan kering.
18. Bawa Tablet Berisi Video dan Film Kesayangan Anak
Jaga-jaga saja siapa tahu semua mainan tidak lagi menarik untuk hiburan anak. Apalagi kalau kamu menaiki low cost airlines yang tidak menyediakan TV.
19. Bawa Piyama dan Pakaian Nyaman untuk Anak
Jika kamu membawa anak kecil dalam penerbangan panjang, bawalah baju piyama yang nyaman untuk mereka. Pakaian yang nyaman bisa membuat mereka tidak terlalu gelisah selama dalam pesawat.
20. Orangtua Wajib Menggunakan Baju Seperti Ini
Apabila kamu masih menyusui anak, jangan sampai lupa memakai baju busui friendly. Kenakan juga pakaian yang nyaman supaya kamu tidak kerepotan selama penerbangan.
Itulah panduan dan tips bawa anak dan bayi naik pesawat yang wajib kamu ketahui. Semua tips di atas wajib dilakukan supaya anak nyaman selama penerbangan. Kalau mau lebih nyaman lagi, ikut paket tur AntaVaya yuk. Dijamin bebas repot!