Pengertian, Waktu, dan 5 Tempat Terbaik Melihat Aurora di Eropa7 min read
Aurora, keindahannya memang tidak perlu diragukan lagi. Kecantikannya bagaikan mimpi dari negeri dongeng. Buat kamu yang memiliki impian melihat dan menyaksikan keindahan aurora dengan mata kepala sendiri, harus tahu beberapa fakta tentang aurora. Mulai dari pengertiannya, waktu terbaik, dan tempat terbaik melihat aurora di Eropa.
A. Apa Itu Aurora?
Mungkin masih ada yang belum paham apa itu aurora dan bagaimana bentuknya. Aurora atau nothern lights adalah fenomena alam saat langit memancarkan cahaya warna-warni yang terjadi karena adanya gesekan magnetik pada lapisan ionosfer dan terpantul sinar matahari.
Kamu bisa melihat aurora di sekitar daerah kutub yang memiliki medan magnet paling besar. Jika aurora terjadi di bagian Utara bumi, namanya Aurora Borealis (Northern Lights). Sementara jika terjadi di Selatan, namanya Aurora Australis (Southern Lights).
Semakin mendekati kutub, semakin besar juga kesempatan kamu untuk melihat aurora. Namun, semuanya masih bergantung pada faktor keberuntungan dan faktor cuaca. Patut diingat, aurora hanya bisa dilihat saat langit gelap.
Ketika langit cerah atau bahkan ada sinar matahari, fenomena ini jarang terlihat. Sebab, intensitas cahaya aurora akan kalah dengan sinar matahari. Aurora umumnya berwarna hijau kekuningan, biru, atau merah keunguan.
B. Kapan Waktu Terbaik Melihat Aurora di Eropa?
Aurora hanya bisa dilihat di tempat-tempat tertentu yang memiliki langit gelap. Harus kamu ketahui, Eropa memiliki siklus gelap dan terang yang sangat berbeda dengan Indonesia.
Indonesia memiliki waktu terang dan gelap yang seimbang, 12 jam terang dan 12 jam gelap. Tapi di beberapa negara Eropa, ada satu waktu ketika seharian penuh langitnya gelap. Kemudian, ada juga satu waktu ketika selama seharian langit tidak pernah gelap.
Lalu, kapan sih waktu yang sangat gelap di Eropa supaya bagus untuk melihat aurora? Antara awal September sampai akhir Maret. Namun, semuanya tergantung destinasi wisata Eropa mana yang ingin kamu kunjungi.
Dari rentang waktu tersebut, waktu terbaik melihat aurora di Eropa adalah Maret dan April saat musim semi serta September dan Oktober saat musim gugur.
Bulan-bulan tersebut merupakan hari-hari yang paling terganggu secara geomagnetik sehingga aurora lebih sering terlihat. Namun, kamu masih bisa melihat aurora pada bulan November, Desember, Januari, dan Februari jika kamu sabar menunggu kemunculannya.
Januari-Maret mungkin adalah bulan paling populer untuk aurora hunting di Eropa karena langit sedang gelap-gelapnya. Cuaca di bulan tersebut begitu dingin dengan salju yang berlimpah sehingga ada banyak aktivitas musim dingin di Eropa yang bisa kamu coba.
Buat kamu yang tidak tahan dengan cuaca dingin, disarankan liburan untuk melihat aurora di Eropa pada bulan September dan Oktober yang cuacanya jauh lebih hangat.
Pukul 9 malam hingga jam 2 pagi adalah waktu terbaik melihat aurora. Tapi, aurora bisa muncul kapan saja dari matahari tenggelam hingga matahari terbit. Kemunculan aurora bisa berlangsung beberapa menit hingga beberapa jam.
Semua bulan dan waktu terbaik melihat aurora di atas masih bergantung dengan destinasi wisata Eropa yang kamu datangi. Dengan kata lain, kamu wajib menentukan mana tempat terbaik melihat aurora di Eropa.
C. 5 Rekomendasi Tempat Terbaik Melihat Aurora di Eropa
Tips memilih tempat untuk melihat aurora di Eropa: hindari kota. Kunjungi daerah yang minim polusi cahaya. Lebih bagus lagi kalo kamu bisa berkemah di atas gunung atau di tepi danau dan pantai. Chance melihat auroranya lebih tinggi!
1. Menyaksikan Indahnya Tarian Aurora di Reykjavik, Islandia
Islandia adalah salah satu tempat terbaik melihat aurora di Eropa. Berlokasi di Barat Laut Eropa, Islandia juga punya panorama alam yang memukau, mulai dari geyser, gunung berapi aktif, hingga air terjun.
Waktu terbaik untuk menyaksikan aurora di Islandia adalah sepanjang akhir Agustus hingga awal April. Banyak yang harus kamu siapkan untuk berlibur di Islandia, seperti pakaian tebal dan fisik yang fit. Sebab, suhu di sini dingin banget!
Kamu dapat menikmati aurora borealis dengan duduk manis di Reykjavik, Ibu Kota Islandia. Semenanjung ini masih sangat alami. Bahkan, pemerintah setempat membuat peraturan pemadaman listrik setiap malam sampai pagi supaya turis dapat menyaksikan aurora.
Kamu juga bisa meninggalkan keramaian kota dan melipir ke Taman Nasional Thingvellir untuk melihat aurora yang lebih sempurna.
2. List Tempat Terbaik untuk Melihat Aurora di Norwegia
Norwegia adalah negara yang berbatasan dengan Swedia, Finlandia, dan Rusia. Negara ini memiliki objek alam yang indah, seperti fyord (semacam teluk yang berasal dari lelehan gletser) dan deretan gunung Lyngen Alps.
Datanglah saat pertengahan September hingga akhir Maret. Namun, Desember-Februari merupakan bulan-bulan favorit untuk berburu Northern Lights di Norwegia.
Tromso adalah tempat terbaik dan paling populer untuk menikmati aurora borealis di Norwegia. Bahkan saat Desember, diselenggarakan acara tahunan Polar Night Half Marathon di Tromso. Tak heran jika Tromso menjadi destinasi wisata winter favorit untuk keluarga.
Selain Tromso, Lyngenfjord, Norwegian Archipelago, Svalbard, Unstad, Lofoten, dan Alta adalah tempat terbaik lainnya untuk mengagumi keindahan aurora di Norwegia.
3. Berburu Aurora di Utara Swedia
Jika Norwegia terlalu ramai untukmu, kamu bisa melipir ke pedalaman Swedia Utara. Polusi cahaya di negara cukup minim sehingga sangat baik untuk melihat aurora.
Waktu terbaik melihat aurora borealis di Swedia adalah saat musim dingin, yaitu antara Desember hingga Maret. Di bulan tersebut, langit gelap lebih banyak dibandingkan langit terang. Namun, cuacanya akan sangat dingin.
Kalau mau menikmati aurora di Swedia saat cuaca lebih hangat, datanglah saat musim semi, yaitu April-Mei. Namun, potensi kemunculan aurora lebih tipis dibandingkan saat musim dingin.
Satu-satunya masalah dengan aurora Swedia adalah tutupan awan yang sering muncul di musim dingin. Untungnya, masih ada kota di Swedia yang menyuguhkan tarian aurora dengan langit yang cerah, yaitu Abisko dan Jukkasjärvi.
Abisko adalah dataran tinggi di bagian utara Swedia dengan jumlah penduduk sedikit. Selain pemandangannya, keindahan Abisko terletak pada puncak gunung-gunung di sekitar Taman Nasional Abisko yang melindungi daerah itu dari lapisan awan tebal. Waktu favorit wisata ke Abisko adalah pada Juli-Agustus (musim panas) dan Desember-Januari (musim dingin).
Sementara untuk menyaksikan aurora di Jukkasjärvi, Swedia, kamu harus menginap di Ice Hotel, hotel es pertama di dunia. Menginap di Ice Hotel akan menjadi pengalaman tak terlupakan selama hunting aurora.
4. Memandangi Aurora dari Kamar Hotel di Finlandia
Kepadatan populasi di Finlandia cukup rendah sehingga polusi cahaya juga begitu minim. Tempat yang tepat untuk menikmati keindanhan aurora! Spot terbaik melihat aurora di Finlandia adalah Kakslauttanen, Muonio, Rovaniemi, dan Paatsjoki Finnish Lapland.
Menariknya di negeri ini, kamu bisa menikmati aurora borealis langsung dari kamar hotel! Wow, asyik banget enggak tuh. Harga menginapnya memang cukup mahal, tapi worth it banget sebagai pengalaman sekali seumur hidup.
Aurora di Finlandia sudah dapat terlihat semenjak Oktober hingga Maret. Namun, Desember-Februari adalah waktu terbaiknya karena cahaya aurora akan berpendar sempurna di atas salju.
Sekali lagi kami ingatkan, kemunculan aurora itu untung-untungan! Daripada repot dan tekor, lebih baik ikut paket tur AntaVaya saja untuk pengalaman melihat aurora di Finlandia!
5. Tempat Terbaik Menyaksikan Indahnya Aurora di Rusia
Januari dan Februari adalah waktu paling tepat untuk menyaksikan aurora borealis di Rusia. Spot terbaik untuk melihat aurora di Rusia cukup banyak, seperti Murmansk, Kirovsk, Arkhangelsk, Petrozavodsk, Naryan-Mar, Yakutsk, dan Vorkuta. Namun yang paling terkenal adalah Kola Peninsula yang berada di Kota Murmansk.
Selain Kola Peninsula, wisatawan juga direkomendasikan mengunjungi Teriberka, desa terpencil di Rusia Utara. Lokasi ini semakin populer semenjak rilisnya film “Leviathan”. Siapkan itinerary wisata ke Rusia yang tepat supaya hunting aurora berjalan lancar!
Kabar baiknya, musim dingin di Murmansk masih bisa ditolerir, dengan suhu rata-rata di bulan Desember hingga Januari sekitar minus 10-15°C (hehe tetep dingin ya).
Turis asal Rusia yang berkunjung ke Murmansk tak hanya mengincar aurora, tapi juga datang untuk bermain ski, snowboard, dan mengunjungi desa tradisional Sami. Ikuti paket tur ke Rusia di bawah ini untuk merasakan pengalaman melihat aurora yang tak terlupakan!
Sekarang kamu sudah tahu pengertian aurora serta waktu dan tempat terbaik melihat aurora borealis di Eropa. Semakin enggak sabar kan untuk nabung dan pergi liburan ke Eropa? Daripada jadi mimpi belaka, pesan paket tur untuk melihat aurora di AntaVaya saja. Dijamin lebih hemat dan tak terlupakan!